Postingan

Pengalaman Tes Kerja : Rekrutmen Karyawan PLN Tahap 1 (Administrasi) Sampai Tahap 4 (Psikotest)

Gambar
Saya nulis ini di sela-sela waktu kerja saya (yang akan saya buat tulisannya setelah semua pengalaman tes saya selesai saya tulis), jadi nggak perlulah pakai basa-basi pembukaan yang panjang. Kali ini, tulisan saya ini akan membahas tentang pengalaman tes kerja rekrutmen karyawan PLN S1/D3. Jika dihitung secara urutan tahun, saya sudah 2x ikut rekrutmen tes PLN di 2 tahun berturut-turut. Rekrutmen pertama yang saya ikuti ada di tahun 2018 dan lolos sampai tahap PSIKOTEST (tahap keempat dari tujuh tahapan tes), sedangkan rekrutmen kedua yang saya ikuti ada di tahun 2019 dan hanya lolos sampai tahap AKDING (tahap ketiga). 2x mencoba, 2x juga gagal. Nggak apa, namanya juga perjuangan. Perjalanan hidup. Kalau nggak ada usaha, gimana bisa berhasil? Alhamdulillah saya bisa cerita ini dan bisa jadi referensi buat teman-teman sekalian. Bagi yang penasaran darimana saya dapat info soal rekrutmen ini, teman-teman bisa coba subscribe ke beberapa situs penyedia info loker. Banyak kok situs yang bi

Pengalaman Test Wawancara Kerja di Bank BTN Kediri

Gambar
Ini sebenernya adalah pengalaman saya beberapa tahun yang lalu, lebih tepatnya di November 2017. Ini juga satu rangkaian perjalanan dengan perjuangan tes di Krakatau Steel, jadi yang belum baca pengalaman tes saya di Krasteel, bisa baca dulu di link ini . Langsung masuk ke cerita yang kejadiannya penuh dengan drama, selepas saya selesai tes di Surabaya saya langsung berpisah dengan temen saya yang sama-sama dari Ponorogo. Saya dijemput adik saya dan kita langsung gas ke stasiun. Rencananya saya mau ngejar jam keberangkatan tiket KA yang sudah saya beli sehari sebelumnya. Padahal lusa saya mau tes di Kediri, tapi sore itu saya rencana balik dulu ke Ponorogo dan lanjut besok naik kereta dari Madiun ke Kediri. Sayangnya begitu sampai di stasiun, kereta yang harusnya tiba jam 5 sore delay sampai habis mau isyak. Kabar yang disampaikan pihak stasiun adalah terjadinya banjir di Porong yang mengakibatkan rel tidak bisa dilewati. Alhasil, adik saya nyaranin naik bus. Saya yang nggak mau. M

Review Film Dear Zindagi (Dear, Life) : Jangan Biarkan Masa Lalumu Menghantui Dirimu di Masa Kini

Gambar
Semalem saya nonton Dear Zindagi. Film keluaran tahun 2016, dibintangi Shahrukh Khan dan Alia Bhatt, bertema mental health. Awalnya nonton karena hati sedang gundah gulana banget. Saya sedang dihadapkan dengan pilihan besar pada karier dimana pada dasarnya bagi sebagian besar orang, apa yang saya dapatkan ini adalah anugerah. Tapi rupanya, bagi saya, dan beberapa temen yang sepemikiran, ada ‘jalan’ yang sangat ingin saya tempuh dan itu adalah seorang penulis. “Terkadang, kita memilih jalan yang sulit hanya karena kita merasa untuk meraih hal-hal yang penting kita harus mengambil jalan yang sulit itu. Terkadang kita merasa perlu menghukum diri kita. Tapi untuk apa?” Duerrrrrrrrrrrrrr!!!!!!! Rasanya saya kayak disambar petir. Kalimat “tapi untuk apa” itu really hit me hard dan membuat saya bertanya ke diri saya lagi. “Untuk apa sih tik?” Dan diri saya pun jawab, “untuk orang tua. Untuk adik-adik. Untuk masa depan mereka yang lebih baik.” Lalu, Jug bilang lagi di film itu, “Kenapa