Life is Worth Living

from top to toe, sponsor semua by Evi Liana >,< Welcome back!!! Lama nggak nulis jadi kangen juga hehe. Apalagi saya baru aja perbarui Google Adsense. Mudah-mudahan varokah ^^ Anyway, berhubung ini baru selesai wisudah dan pasti para pencari kerja meningkat, jadi saya mau nulis bab berkaitan dengan “mencari kerja”. Kalau kalian udah mulai apply disana-sini, termasuk subscribe email ke website pencari kerja, pasti paling engga 1 atau 2 dapet panggilan interview lah. Kalau nggak dapet, silahkan instropeksi, mungkin ada salah di CV atau CV nya kurang menarik. Mau CV menarik? Call me wehehe. Insyaallah bisa bantuin buat, harga bersahabat lah (contact via email ya Rahmahtika79@gmail.com ).   nungguin Rini sama Babeh Kali ini saya mau share pengalaman panggilan tes di salah satu perusahaan besar di Indonesia yang mungkin bagi anak Ekonomi nggak asing lagi, yakni PT Krakatau Steel (yang punya bukan Bastian Steel guys!). di Krasteel ini saya daftarnya coba-cob

Bagi kaum pengacara (pengangguran banyak acara) kayak saya ataupun beberapa temen-temen yang lain, info loker dalam bentuk apapun sangat berguna. Kalau di postingan sebelumnya udah saya jelasin sumber-sumber info dari mana aja, naahhhh di postingan kali ini saya mau cerita pengalaman ikut job fair di kota saya. Sudah ada satu semester lebih sejak job fair saya datangi. Belum ada panggilan juga kkekekeke (mungkin butuh waktu lebih lama kali ya (0_0)) by the way, yang mau saya share itu suasana dan juga pelajaran-pelajaran yang saya amati langsung dan saya tarik kesimpulan selama ikut job fair. Ada beberapa hal emang yang harus diperhatiin sebelum ikut job fair kalau sesuai pengalaman saya. biar kalian disana pewe, nyantai, ga grusa-grusu, kebagian waktu, dan ga telat-telat banget. Checkidot! 1. Cari tau perusahaan mana yang mau kamu apply Stan perusahaan yg udah mulai ramai didatangi orang Biasanya memang brosur job fair Cuma nyantumin total perusahaan yg ikut dan

Tim Manajemen B 2017 Lagi ga ada kerjaan. Isinya Cuma nulis, mantengin laptop, kirim lamaran, udah gitu aja terus sampe title fresh graduate ini kadaluarsa (-_-). Tapi kok malah “menikmati” bgt ya prosesnya hehehe. Ga tau, faktor males mungkin, tapi freelance gini lebih enak. Setelah post kemarin saya bahas wisuda, kali ini saya mau bahas acara yang hampir sama pentingnya dengan wisuda. Saya kira, acara buat purna kuliah itu Cuma wisuda doang. Ternyata eh ternyata gengs… ada juga Pelepasan Fakultas. Kalau di kampus saya, acara itu semacam kayak prom night gitu lo *ceilaaah*. Lumayanlah ya, di SMA ga ngerasain gimana prom night, eh di perkuliahan ngrasain juga hhhh. Meski dalam bentuk yang beda, bukan night, tapi day. Jadinya mikir 2x gaes buat dresscode-nya (wisuda & pelepasan). Padahal sama-sama kebaya, tapi kata temen-temen, malu lah pake kebaya wisuda dan dipake lagi ke acara pelepasan. Dan jaraknya Cuma sehari doang kalau ga salah (0_0). Pake apaaa? Make up jug

momen terbaik selama saya kuliah (T.T) Ini adalah postingan wisuda part 2, nerusin yang kemarin ceritanya. Chekidot aja gengs. Wisuda. Wi-Su-Da. Dan pasti nggak cuma kita aja, tapi orang tua kita pun juga akan ikut bangga kayak foto diatas (hiks hiks) Kalau mahasiswa ditanya momen apa yang paling berkesan dalam hidupnya, pasti banyak yang jawab wisuda. Di momen ini, ibaratnya itu pengukuhan atas status baru kita yang didapat dengan tangis darah gaes. Ibarat kata, pengakuan atas usaha kita ya disitu. Bangga pasti disebut wisudawan dan wisudawati, jalan masuk ke graha sasana wisuda diiringi tatapan dari bapak ibu kita. Apalagi pas pemindahan tali toga, disebut namanya plus embel-embel gelar, maju ke depan para tetua, dan akan lebih afdol, bangga, terenyuh pas ditambahi “lulus dengan predikat cumlaude”. Selempangnya itu lo, sederhana, tapi ada rasa bangga makenya haha Pas inget momen ini, saya inget chat saya sama kekeyyyyy (huruf y nya harus tetep panjang ya

momen terbaik selama saya kuliah (T.T) Setelah postingan yang lalu saya sudah bahas tahapan akhir mahasiswa, mulai dari skripsi sampai sidang, sekarang ini giliran tahapan paling akhir dan paling sakralnya. Kalau mahasiswa ditanya momen apa yang paling berkesan dalam hidupnya, pasti banyak yang jawab wisuda. Momen spesial pasti nyiapinnya udah dari jauh-jauh hari dong. Dan bukan hidup namanya kalau nggak ada cerita lucu, konyol, haru di momen berharga kayak gini. Kalau cowok mah enak, palingan Cuma pake kemeja putih, celana item, pantofel, udah kelaaarrr… lah cewek? From top to toe dipikirin semuanya (-_-) Beberapa bulan sebelum wisuda itu banyak yang udah hunting kain, searching model kebaya, sampek udah booking ke penjahit juga. Saya sih niat awalnya mau minjem aja. Sok hemat biaya lah. Lagian saya sadar diri, selama skripsi udah ngabisin berapa duit aja saya ini (T.T) Dan berhubung saya emang nggak ada supply dana sama sekali, jadi ya terima 2 aja minjem di saat yang lai